Bandung – Sejumlah mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Bandung terpilih mengikuti Kampus Mengajar dalam program Kampus Merdeka Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI. Sebelum bertugas ke lapangan mahasiswa melakukan silaturahmi terlebih dahulu ke Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung, Senin (22/03/2021).

Sebanyak 34 dari 56 mahasiswa  yang akan mengikuti program Kampus Merdeka bersama 3 Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), melakukan kunjungan ke Disdik Kota Bandung. Hal ini merupakan salah satu agenda sebelum mahasiswa dilepas untuk bertugas membantu di sekolah-sekolah.

Mewakili Kepala Dinas, Pamong Madya Dinas Pendidikan Kota Bandung Akhmad Taufan Hidayat menerima kunjungan dari mahasiswa yang mengikuti Kampus Merdeka di Aula Disdik Kota Bandung, Senin (22/03/2021).

Ia mengucapkan selamat bertugas dan berharap kegiatan tersebut bisa bermanfaat baik untuk sekolah, mahasiswa dan dunia pendidikan.

“Mulai hari ini (22/03) sudah bertugas ke sekolah dan selamat bergabung di sekolah Kota Bandung,” kata Taufan di Aula, Bandung, Senin (22/03/2021).

Fajar Sidiq Muttaqin (20), mahasiswa Program Pendidikan Kewarganegaraan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) mengatakan, Hari ini (22/03/2021) melakukan kunjungan ke Dinas Pendidikan Kota Bandung untuk menginformasikan bahwa puluhan mahasiswa akan mengikuti program kampus Mengajar di sekolah.

“Satunya tugas awalnya adalah mengunjungi Dinas Pendidikan. Pertama silaturahmi dan memberitahu bahwa kami diberi tugas dari Kampus Mengajar di SD di lingkungan Disdik Kota Bandung,” kata Fajar di Kantor Disdik Kota Bandung, Senin (22/03/2021).

Kegiatan ini akan berlangsung sejak 22 Maret – 25 Juni 2021 dengan tujuan memberikan ilmu dan bagi mahasiswa untuk berperan aktif berkontribusi di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar). Sementara kegiatannya, mahasiswa tidak mengajar secara langsung, melainkan membantu dan  mendukung mulai dari penerapan metode pembelajaran dan administrasi di sekolah dengan aakretasi C.

“Mahasiswa bisa berinovasi untuk membantu dalam admistrasi, metode pembelajaran yang bisa mendongkrak akretasi sekolah, memotivasi, membantu guru dalam meningkatkan kemampuan mengajar. Intinya saling berkolaborasi,” jelasnya.

Perlu diketahui, Kampus Merdeka ini merupakan merupakan salah satu program yang diinisiasi oleh Kemendikbud RI dibawah kepemimpinan Nadiem Makarim. Kampus Mengajar ini menjadi program terbesar pemerintah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di Indonesia lewat kontribusi para mahasiswa. *** (fat)

 

Tim Humas Disdik Kota Bandung


Editor: Siti Fatonah