Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan pemahaman para pengelola data/operator satuan pendidikan PAUD, Pokja IT PKG, para pengawas TK dan penilik PAUD tentang aplikasi DAPODIK PAUD Dikmas serta mengoptimalkan pendataan peserta didik dan tenaga kependidikan di satuan penyelenggaraan PAUD, Dinas Pendidikan Kota Bandung melalui Seksi PAUD selenggarakan Bimbingan Teknis Dapodik. Dalam sambutannya Kepala Seksi PAUD Ahmad Asikin mengatakan bahwa Data Pokok Pendidikan atau yang biasa disebut Dapodik sangat penting karena Dapodik merupakan sistem pendataan yang digunakan untuk menjaring semua data terkait data kelembagaan dan kurikulum sekolah, data siswa, data guru dan karyawan, serta data sarana dan prasarana setiap sekolah di seluruh Indonesia. Lebih lanjut Ahmad mengatakan bahwa Dapodik menjadi prioritas yang digunakan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam mengambil kebijakan juga sebagai satu-satunya acuan data yang digunakan Kemdikbud. Tentunya hal ini menjadikan dapodik memiliki peran yang sangat vital. Pada saat ini dapodik mempunyai banyak fungsi, diantaranya: 1. Alokasi dana BOS bagi sekolah sesuai jumlah siswanya; 2. Alokasi kuota penerima tunjangan-tunjangan bagi guru yang memenuhi syarat; 3. Alokasi bantuan sarana dan prasarana bagi sekolah yang fasilitasnya belum memadai; 4. Pengajuan dan perbaikan data kelembagaan sekolah; 5. Pengajuan dan VerVal (Verifikasi dan Validasi) data dan Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK); 6. Pengajuan dan VerVal data Peserta Didik (Siswa) dan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN); 7. Pengajuan dan Verval data Satuan Pendidikan dan Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN); 8. Pemetaan dan pemerataan guru; 9. Monitoring dan Evaluasi kebijakan-kebijakan dan program- program Kemdikbud; 10. Mempercepat dan meningkatkan efektifitas pelaporan yang dilakukan dari sekolah ke kementerian serta dengan mengurangi resiko penyimpangan atau pelanggaran yang ada sebelumnya. Ahmad kemudian mengingatkan kepada para pengawas dan penilik untuk melakukan verifikasi/survey lapangan. Mereka harus memastikan lembaga – lembaga di lapangan masih aktif atau tidak dan memastikan bagi lembaga yang masih aktif harus menginput data di Dapodik. Karena hal ini, salah satunya akan berakibat pada penerimaan DAK Nonfisik BOP PAUD. Pada kesempatan yang sama Kepala Bidang PP PAUD Dikmas Abdul Gaos secara gamblang memberikan arahan terkait Kebijakan Pengelolaan Dapodik PAUD dan Dikmas. Sementara Tim Manajemen Dapodik Kota Bandung Kota dan Tim Manajemen PAUD Dikmas Kota Bandung hadir menjadi Narasumber. Adapun materi yang disampaikan diantaranya “Pengantar Dapodik” oleh Ace Aliyudin, “Pengantar Aplikasi Dapodik PAUD Dikmas oleh Imam, dan “Implementasi Pengelolaan Data PAUD Berbasis Dapodik” oleh Asep Setiawan. Ahmad Asikin berharap setelah diselenggarakannya Bimtek Dapodik PAUD ini mampu meningkatkan pemahaman para pengelola data/operator satuan pendidikan PAUD, Pokja IT PKG, para pengawa TK dan penilik PAUD tentang aplikasi DAPODIK PAUD Dikmas. (Scars-TimKehumasanDisdikBandung). WhatsApp Image 2019-10-09 at 16.55.04 (7) WhatsApp Image 2019-10-09 at 16.55.04 (1) WhatsApp Image 2019-10-09 at 16.55.04 (2) WhatsApp Image 2019-10-09 at 16.55.04 (4) WhatsApp Image 2019-10-09 at 16.55.04 (5) WhatsApp Image 2019-10-09 at 16.55.04 (6) WhatsApp Image 2019-10-09 at 16.55.04 WhatsApp Image 2019-10-09 at 16.55.04 (3)

Editor: adut