Bandung – Pada era modern saat ini, para siswa tidak hanya untuk siap sekolah melainkan juga siap belajar. Hal ini sesuai dengan program Merdeka Belajar yang dicanangkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) RI.

Dinas Pendidikan Kota Bandung, menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Asesmen Nasional dan Ujian Sekolah Pendidikan Kesetaraan paket A, B, dan C yang dihadiri oleh perwakilan pengelola Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Kota Bandung.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung, Hikmat Ginanjar mengatakan satu tahun sudah penyelengaraan kegiatan belajar mengajar dilakukan secara daring. Ini disebabkan pandemi Covid-19 belum berakhir hingga saat ini. Tentu teknologi sangat membantu dan memudahkan namun peran guru tidak akan pernah tergantikan.

Saat ini, sudah adanya kesetaraan antara pendidikan formal dan non-formal membuat penyelenggara PKBM Kota Bandung semakin bertambah dan diminati oleh masyarakat. Hal ini menunjukan adanya peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap dunia pendidikan, khususnya pendidikan non formal.

Tentu kepercayaan itu harus tetap dijaga, jangan sampai hanya sebatas menggugurkan kewajiban  saja dengan memperbanyak peserta didik maupun perbanyak penyelenggara pendidikan. Selain itu, para tenaga pengajar dituntut dapat meningkatkan profesionalime dan kualitas pelayanan publik.

“Pendidikan formal dan non formal harus mengejar kepercayaan dengan meningkatkan kualitas baik pelayanan maupun SDM yang dimiliki,” katanya di Hotel Atlantik, Bandung Kamis (18/03/2021).

Kegiatan digelar dalam rangka osialisasi Asesmen Nasional dan ujian sekolah pendidikan kesetaraan kepada para pengurus PKBM Kota Bandung. Dengan turut dihadiri oleh perwakilan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat sebagai narasumber yang memaparkan tentang mekanisme pelaksanaan asesmen nasional tahun 2021. *** (fat/irv)

 

Tim Humas Disdik Bandung


Editor: Siti Fatonah